Email: cs@halopenulis.com
Tlp/WA: +62 856-0794-8838
Beranda » Blog » Mengenal Diksi atau Pemilihan Kata yang Memperindah Tulisan

Mengenal Diksi atau Pemilihan Kata yang Memperindah Tulisan

Mengenal Diksi atau Pemilihan Kata yang Memperindah Tulisan

Istilah diksi mungkin sudah tidak asing bagi sebagian orang yang berkecimpung di dunia kepenulisan. Diksi atau pemilihan kata terdiri dari gaya bahasa dan ungkapan. Dalam penulisan karya sastra, diksi termasuk dalam pembahasan aspek kata mengenai sajak yang mencangkup konotasi, semantik, denotasi, etimologi, serta morfologi.

Mengenal Diksi atau Pemilihan Kata yang Memperindah Tulisan

Penggunaan diksi dalam karya sastra bagi penulis termasuk hal yang lazim. Oleh karena itu, untuk mengatasi rasa penasaran kamu, simak ulasan artikel berikut mengenai diksi atau pemilihan kata yang memperindah tulisan pada karya sastra.

Definisi Diksi

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, diksi merupakan pilihan kata yang selaras dan sesuai dalam penggunaannya. Selain itu, diksi memiliki makna sebagai pilihan kata yang berfungsi untuk memberi gambaran atau uraian pada karya sastra. Pada umumnya, diksi membantu mempermudah pembaca dalam memahami suatu karya sastra.

Fungsi Penggunaan Diksi

Fungsi penggunaan diksi dalam karya tulis yang meliputi:

1. Memberi efek dan memperindah kalimat pada karya sastra atau cerita

Diksi ditambahkan untuk memberi efek dan memperindah kalimat pada karya sastra. Langkah tersebut dapat membuat pembaca merasa nyaman dan betah dalam membaca karya sastra kita. Di samping itu, diksi dapat menguraikan cerita dengan runtut, menjelaskan penokohan, mendeskripsikan waktu, serta latar.

2. Membantu pembaca memahami isi karya sastra

Selanjutnya, diksi berfungsi untuk membantu pembaca memahami isi karya sastra. Untuk membantu pembaca memahami isi karya sastra yang kamu tulis, kamu dapat menambahkan diksi yang dirasa tepat. Diksi tersebut harus sesuai dengan pesan atau isi yang ingin kamu sampaikan kepada pembaca.

3. Bentuk ekspresi

Diksi berfungsi sebagai bentuk ekspresi diartikan dapat membantu pembaca untuk membangun imajinasi ketika mendengarkan atau membaca karya kita. Diksi terdapat dalam bentuk gagasan dan dituangkan melalui sebuah tulisan. Adapun contohnya, seperti karya puisi atau sajak yang seringkali penulis mengekspresikan tulisan melalui penggunaan diksi yang unik. Hal tersebut dinilai dapat menciptakan imajinasi secara langsung dari para pembacanya.

4. Bentuk komunikasi yang efektif

Diksi berfungsi sebagai bentuk komunikasi yang efektif melalui penggunaan diksi yang tepat dan baik untuk meminimalisir kesalahan penafsiran gagasan. Tentunya, diksi tersebut harus mengandung arti atau makna yang dapat dipahami dengan mudah oleh pembaca.

5. Menentukan gaya bahasa

Di lain sisi, diksi juga berfungsi dalam menentukan gaya bahasa pada suatu kalimat atau paragraf. Gaya bahasa dalam diksi mampu membentuk kesopanan, kejujuran, dan tingkat keresmian suatu tulisan dan situasi.

Tujuan Penggunaan Diksi

Tujuan dari penggunaan diksi, meliputi memperindah kalimat untuk menciptakan daya ekspresivitas dan memperhalus kata dalam kalimat. Suatu kata akan terasa sempurna jika pilihan katanya selaras. Di sisi lain, dengan menambahkan diksi, pembaca akan merasa nyaman saat membaca tulisan kita.

Ciri-ciri Diksi

Adapun ciri-ciri diksi meliputi:

  1. Menggunakan pilihan kata yang tepat untuk menguraikan suatu gagasan
  2. Diksi tersebut dapat membedakan bentuk dan variasa makna yang sesuai secara tepat dengan gagasan maupun nilai rasa pembaca
  3. Menggunakan pembendaharaan kata dalam masyarakat, bahasa, mampu menggerakan, dan memberdayakan kekayaan menjadi jaring kata yang jelas

Contoh Penggunaan Diksi

Penggunaan diksi terbagi dalam beberapa jenis yang meliputi:

1. Penggunaan diksi dalam suatu bidang

Penggunaan diksi pada suatu bidang berfungsi untuk menguraikan atau memberi gambaran dalam disiplin ilmu dan suatu bidang tertentu. Adapun contoh penggunaan diksi dalam suatu bidang, yaitu fitri yang berarti murni, nisbah yang berarti pertimbangan, dan abolisi yang berarti penghapusan.

2. Penggunaan diksi dalam puisi

Diksi dalam puisi bertujuan untuk memberikan makna, ekspresi, serta memperindah isi puisi. Selain itu,  diksi pada puisi dapat menciptakan imajinasi pembaca. Adapun contoh penggunaan diksi dalam puisi, seperti bagaskara yang bermakna matahari, nista yang bermakna merendahkan, dan rembulan yang bermakna bulan.

3. Penggunaan diksi yang berfungsi menyampaikan maksud

Selain itu, diksi berfungsi untuk menyampaikan maksud atau tujuan secara efektif. Namun, kamu harus berhati-hati dalam memilih diksi yang memiliki makna cukup asing bagi pembaca. Adapun contoh penggunaan diksi yang berfungsi menyampaikan maksud, seperti klandestin yang bermakna rahasia.

Sekian ulasan mengenai diksi atau pemilihan kata. Sekarang kamu sudah tidak bingung tentang penggunaan diksi, kan? Kamu dapat menggunakan diksi ketika tengah menulis puisi, syair, ataupun cerpen. Selamat belajar!

Tuliskan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

×

Keranjang belanja

Tidak ada produk di keranjang.

Kembali ke toko