8 Tips Mengatasi Writer’s Block Saat Menulis, Penulis Wajib Tahu!
Kamu pernah merasa kesulitan merangkai kata saat menulis? Jika iya, artinya kamu tengah mengalami writer’s block. Writer’s block merupakan suatu kondisi ketika penulis mengalami kesulitan menulis atau merangkai kata sehingga berpengaruh pada kelanjutan karya tulis.
8 Tips Mengatasi Writer’s Block Saat Menulis, Penulis Wajib Tahu!
Kondisi ini dapat terjadi kepada siapa saja yang tengah menulis. Kamu tidak perlu khawatir, berikut 8 tips mengatasi writer’s block saat menulis yang wajib diketahui penulis:
1. Mencari Suasana Baru
Salah satu faktor yang membuat kamu kerap mengalami writer’s block adalah suasana karena berpengaruh terhadap naik dan turunnya semangat dalam menulis. Untuk mengatasi hal tersebut, kamu perlu mencari suasana baru agar tidak merasa bosan, seperti cafe, perpustakaan, taman, dan lain-lain. Dengan adanya suasana baru, kamu dapat menemukan motivasi, inspirasi, atau ide-ide baru untuk menulis.
2. Membaca Buku
Membaca buku menjadi salah satu kegiatan untuk menjernihkan pikiran atau mengistirahatkan tubuh. Semakin sering membaca buku, maka semakin baik juga hasil tulisanmu.
Dari membaca buku, kamu dapat menambah wawasan serta menemukan berbagai macam ide yang membuat tulisanmu menjadi semakin menarik. Kamu bisa memulainya dari membaca buku fiksi ringan, seperti novel, cerpen, serta majalah.
3. Menulis Bebas atau Freewriting
Dilansir dari Grammarly, freewriting atau menulis bebas merupakan teknik yang digunakan penulis untuk mencatat apa yang dipikirkan dengan cepat dan terus-menerus. Secara umum, freewriting yaitu kegiatan menulis dengan mengeluarkan seluruh gagasan secara bebas tanpa terikat dengan aturan kepenulisan.
Dengan menerapkan teknik freewriting atau menulis bebas, kamu dapat menumbuhkan imajinasi secara luas. Hasil akhir dari kegiatan ini adalah mendapatkan ide dan melatih kemampuan menulis.
4. Membuat Outline
Tips mengatasi writer’s block selanjutnya adalah menulis outline atau draft. Membuat outline dapat mengatasi writer’s block yang sangat parah.
Outline atau kerangka tulisan adalah rencana penulisan dengan membuat sebuah struktur yang memuat garis besar atau poin dalam sebuah tulisan. Biasanya, outline memudahkan kamu untuk mengetahui hal yang akan dilakukan selanjutnya, seperti mengatur alur cerita, mengembangkan karakter, dan ide sehingga proses penulisan menjadi terarah dan efisien.
5. Istirahat
Jika kamu merasa kelelahan menulis, sebaiknya luangkan waktu selama 1-2 jam untuk beristirahat. Kamu dapat tidur sejenak, mendengarkan musik, jalan-jalan atau melakukan kegiatan menyenangkan lainnya.
Istirahat yang cukup bertujuan untuk mengistirahatkan otak dari kegiatan menulis. Tentunya, agar kamu tidak merasa bosan atau jenuh. Setelah cukup beristirahat, kamu dapat menulis kembali.
6. Menghindari Kegiatan Distraksi
Adanya distraksi ketika sedang menulis dapat menganggu konsentrasi kamu dan menyebabkan writer’s block. Bermain sosial media, berkirim pesan dengan teman atau berbelanja online menjadi salah satu kegiatan yang harus kamu hindari. Kamu dapat membuat tempat kerja menjadi nyaman, mengatur jadwal, disiplin, serta melatih konsentrasi.
7. Tumbuhkan Motivasi Menulis
Membuat atau mengingat motivasi menulis menjadi salah satu cara untuk mengatasi writer’s block karena dapat menumbuhkan semangat dalam menulis. Contoh motivasi yang dapat kamu lakukan, seperti memperoleh penghasilan atau jalan-jalan.
8. Menggunakan Metode Podomoro
Metode podomoro dapat menjadi pilihan yang tepat untuk mengatasi writer’s block saat menulis. Kamu dapat memanfaatkan metode ini ketika sedang menulis dalam beberapa interval.
Setiap interval memiliki durasi selama 25 menit, kemudian beristirahat selama 10 menit. Kegiatan menulis kamu akan berjalan lancar dan terstruktur.
Sekian ulasan mengenai 8 tips mengatasi writer’s block. Semoga tips tersebut dapat bermanfaat bagi kamu yang sedang mengalami writer’s block.
Tuliskan Komentar