Email: cs@halopenulis.com
Tlp/WA: +62 856-0794-8838
Beranda » Blog » 10+ Kesalahan dalam Menulis Cerpen untuk Lomba, Yuk Hindari!

10+ Kesalahan dalam Menulis Cerpen untuk Lomba, Yuk Hindari!

10+ Kesalahan dalam Menulis Cerpen untuk Lomba, Yuk Hindari!

Bagi kamu yang baru pertama kali mengikuti lomba menulis cerpen mungkin akan mengalami kebingungan tentang bagaimana cara menulis cerpen yang baik dan benar serta terhindar dari kesalahan yang bisa berakibat fatal. Untuk itu, kamu perlu mengetahui dan memahami apa saja kesalahan yang sering terjadi dalam menulis cerpen untuk lomba.

10+ Kesalahan dalam Menulis Cerpen untuk Lomba, Yuk Hindari!

Tidak hanya itu, kamu juga harus memikirkan ide-ide yang out of the box agar berpeluang lebih tinggi untuk menjadi pemenang. Maka tak heran, mengikuti lomba menulis cerpen ini cukup menguras waktu, tenaga dan pikiran.

Nah, pada artikel kali ini akan kami bahas tentang apa sajakah kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan dalam menulis cerpen untuk lomba? Berikut ini penjelasannya:

1. Tidak Mematuhi Syarat dan Ketentuan Lomba

Pertama, dalam setiap perlombaan tentu ada syarat dan ketentuan yang berlaku. Jika kamu sungguh-sungguh mengikutinya, maka kamu harus mematuhi syarat dan ketentuan tersebut agar lolos sebagai peserta. Oleh karena itu, kamu perlu membaca baik-baik dan teliti untuk memastikan semua persyaratan sudah kamu penuhi.

2. Menulis Mendekati Deadline

Terkadang menjadi deadliner membuat ide-ide yang ada mengalir deras. Namun, tidak menutup kemungkinan ide yang ada tidak bisa terorganisir dengan baik karena kamu dikejar waktu untuk menyelesaikannya. Belum lagi, adanya kesalahan pengetikan yang berpotensi lebih besar terjadi karena kamu terburu-buru dalam menulis.

Maka dari itu, akan lebih baik jika kamu menulis jauh-jauh hari agar kamu memiliki lebih banyak waktu untuk mengecek dan memperbaiki naskah cerpen yang kamu tulis. Dengan begitu, cerpen yang dihasilkan nantinya akan semakin berkualitas.

3. Tidak Teliti

Kesalahan berikutnya dalam menulis cerpen untuk lomba adalah tidak teliti. Padahal, ketelitian penting untuk memastikan kamu telah memenuhi semua syarat dan ketentuan dalam pendaftaran maupun penulisan naskahnya.

Misalnya ketentuan berupa kesesuaian tema, jumlah kata, jumlah halaman, jenis font dan lain-lain. Akan sangat sayang bukan, jika kamu sudah menulis cerita yang bagus tetapi jumlah katanya tidak sesuai dengan ketentuan?

4. Melakukan Plagiat

Selanjutnya, kesalahan dalam menulis cerpen untuk lomba adalah melakukan plagiat atau menyalin karya orang lain. Jika melakukannya, kamu tentu bisa di blacklist sebagai peserta dalam lomba. Sebab, pada umumnya salah satu ketentuan naskah yang dikirimkan adalah original atau karya asli dari penulis itu sendiri.

5. Judul Kurang Menarik

Kunci untuk menarik perhatian pembaca atau juri adalah judul yang menarik. Jika judul yang dibuat biasa saja dan tidak mengundang rasa penasaran pembaca, bisa jadi pembaca maupun juri akan malas membaca cerita kamu dan bisa memperkecil kemungkinan kemenanganmu dalam lomba.

6. Tidak Memperhatikan Unsur-Unsur Cerpen

Unsur-unsur cerpen yang perlu kamu perhatikan dalam menulis cerpen meliputi tema, plot/alur, penokohan, sudut pandang hingga gaya bahasa. Kelengkapan unsur cerpen tersebut bisa membantu pembaca untuk memahami pesan atau maksud yang ingin kamu sampaikan dalam cerpen.

7. Inkonsistensi Penulisan Kata Ganti

Kesalahan dalam menulis cerpen untuk lomba juga seringkali terjadi pada penulisan kata ganti yang tidak konsisten. Misalnya, kata ganti untuk orang pertama penyebutannya terkadang aku, daku atau saya. Hal ini tentu bisa mempengaruhi penilaian juri.

8. Isi Monoton

Isi yang menarik dapat dilihat dari konflik yang terjadi dalam cerpen, bagaimana cara penulis menyelesaikannya dan ending yang tidak mudah ditebak sehingga membuat pembaca penasaran dan terus membaca sampai akhir. Jika cerita yang dituliskan lurus atau datar-datar saja, maka pembaca atau juri akan merasa kurang puas dengan cerpenmu.

9. Minim Kosakata

Kesalahan berikutnya dalam menulis cerpen untuk lomba adalah minimnya kosakata. Gunakan kosakata yang bervariasi tetapi tetap sesuai kaidah bahasa sehingga membuat tulisan kamu terasa lebih hidup. Kegiatan menulis memang erat kaitannya dengan membaca. Sebab, dengan membaca bisa memperkaya perbendaharaan kosakata yang kamu miliki.

10. Melewatkan Self Editing dan Revisi

Self editing dan revisi menjadi bagian penting dalam proses menulis cerpen untuk lomba. Tidak melakukan self editing dan revisi pada naskah cerpen berpotensi masih bisa ditemukan banyak kesalahan baik pada ejaan maupun tata bahasa. Dengan melakukan self editing dan revisi akan semakin menyempurnakan naskah cerpen sebelum kamu kirim ke penyelenggara lomba.

11. Menulis Sambil Mengedit

Terakhir, kesalahan dalam menulis cerpen untuk lomba adalah menulis sambil mengedit. Kedua kegiatan tersebut perlu dilakukan secara terpisah untuk mengefisiensi waktu. Sebab, jika dilakukan bersamaan bisa membuat tulisanmu justru tidak kunjung selesai karena berulangkali diedit atau diubah-ubah padahal naskah belum selesai.

Nah, demikianlah sebelas kesalahan dalam menulis cerpen untuk lomba yang perlu kamu ketahui. Dengan membaca artikel ini, semoga kamu semakin memperhatikan setiap detail syarat dan ketentuan lomba serta bisa menulis cerpen untuk lomba jauh lebih baik lagi sehingga kamu berpotensi tinggi menjadi juara, ya.

Tuliskan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

×

Keranjang belanja

Tidak ada produk di keranjang.

Kembali ke toko