Email: cs@halopenulis.com
Tlp/WA: +62 821-4434-3651
Beranda » Blog » Mengenal Pengertian, Kekurangan dan Kelebihan Penelitian Kualitatif 

Mengenal Pengertian, Kekurangan dan Kelebihan Penelitian Kualitatif 

Mengenal Pengertian, Kekurangan dan Kelebihan Penelitian Kualitatif

Selain metode penelitian kuantitatif, metode lainnya yang umum digunakan dalam penelitian adalah metode penelitian kualitatif. Meski tidak sepopuler penelitian kuantitatif, kelebihan yang penelitian kualitatif miliki menjadi alasan mengapa peneliti memilih penelitian kualitatif.

Kedua metode penelitian tersebut juga memiliki perbedaan yang bisa kamu jadikan pertimbangan hendak menggunakan metode penelitian mana yang cocok dan tepat untuk kamu gunakan.

Mengenal Pengertian, Kekurangan dan Kelebihan Penelitian Kualitatif

Perbedaan yang mencolok terletak pada jumlah responden dan bentuk data pada masing-masing metode penelitian. Yang mana, pada penelitian kuantitatif data berbentuk bilangan atau numerik. Sementara pada penelitian kualitatif, data berbentuk narasi atau kata-kata.

Artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mulai dari pengertian, tujuan, instrumen, ciri-ciri, kekurangan, kelebihan, hingga contoh judul penelitian kualitatif yang penting untuk kamu ketahui sebelum melakukan penelitian. Dengan begitu, kamu bisa menentukan mana metode penelitian yang tepat untuk penelitianmu.

Pengertian Penelitian Kualitatif

Menurut Saryono (2010) studi kualitatif dirancang untuk menyelidiki, menemukan, menjelaskan kualitas, atau keistimewaan dampak sosial yang tidak dapat dijelaskan atau diukur dengan penelitian kuantitatif.

Sementara itu menurut Moleong, penelitian kualitatif merupakan sebuah penelitian ilmiah yang bertujuan untuk memahami suatu fenomena dalam kontak sosial secara alami, dengan mengedepankan proses interaksi komunikasi yang mendalam antara peneliti dengan fenomena yang ingin dibahas.

Instrumen Penelitian Kualitatif

Instrumen merupakan alat ukur untuk mengumpulkan informasi yang berguna dalam penelitian. Pada penelitian kualitatif, instrumen yang perlu kamu gunakan tentunya berbeda dengan penelitian kuantitatif.

Instrumen yang digunakan dalam penelitian kualitatif adalah peneliti itu sendiri. Artinya, penelitilah yang akan terjun secara langsung ke lapangan untuk menggali informasi, mengkaji atau menganalisis, dan merespon jawaban responden.

Tujuan Penelitian Kualitatif

Penelitian kualitatif menggambarkan fenomena yang diteliti secara detail dan mendalam. Dengan kata lain, tujuan penelitian kualitatif ialah untuk memperoleh informasi dengan selengkap dan sedalam mungkin.

Berbeda dengan penelitian kuantitatif yang mana mengutamakan banyaknya data yang diperoleh. Penelitian kuantitatif juga bertujuan untuk mengukur hubungan antara dua variabel dalam penelitian, bukan untuk menggali informasi tentang suatu fenomena secara mendalam.

Lalu, kapan kita bisa memilih menggunakan penelitian kualitatif? Penelitian kualitatif diperlukan jika masalah yang hendak diteliti belum jelas, menyangkut fenomena sosial yang kompleks dan rumit, serta tidak bisa diukur dengan angka.

Ciri-Ciri Penelitian Kualitatif

Sebelum membahas kelebihan dan kekurangan penelitian kualitatif, ciri-ciri penelitian kualitatif berikut ini juga perlu kamu pahami:

1. Subjektivitas

Penelitian kualititatif menggunakan pendekatan induktif, yakni pengumpulan data dilakukan terlebih dahulu. Dari data-data tersebut kemudian dikembangkan menjadi konsep atau teori baru.

Berbeda dengan penelitian kuantitatif yang menggunakan pendekatan deduktif, di mana peneliti menarik hipotesis atau teori yang berasal dari penelitian sebelumnya. Barulah setelah itu dianalisis dan diuji kebenaran dari hipotesis atau teori tersebut.

2. Berfokus pada proses

Penelitian kualitatif juga memiliki ciri berfokus pada proses, bukan pada hasil penelitian. Penelitian kualitatif juga tidak menjelaskan dampak secara khusus dari suatu fenomena. Jika pun ada yang menjelaskan, tidak dilakukan secara mendalam.

3. Data bersifat non numerik

Data dalam penelitian kualitatif tidak berbentuk angka atau bilangan. Melainkan dalam bentuk dokumentasi, narasi, wawancara, atau observasi yang berisikan informasi secara detail dan mendalam tentang apa yang diteliti.

4. Fleksibel

Penelitian kualitatif juga bisa mengubah fokus penelitian jika diperlukan, dengan berpatokan pada temuan yang diperoleh di lapangan. Fokus penelitian bisa diubah jika dirasa bisa mendapatkan informasi lebih banyak guna meningkatkan kualitas hasil penelitian.

Kelebihan Penelitian Kualitatif

Mengenal Pengertian, Kekurangan dan Kelebihan Penelitian Kualitatif

Berikut lima kelebihan penelitian kualitatif yang bisa kamu jadikan pertimbangan jika ingin memilih metode penelitian kualitatif :

1. Memahami permasalahan secara detail dan mendalam

Pertama, kelebihan penelitian kualitatif adalah mampu memahami suatu permasalahan secara detail dan mendalam. Data-data yang diperoleh bisa memberikan informasi secara mendetail mengenai makna, pandangan, atau pengalaman responden mengenai topik permasalahan yang diangkat.

2. Bersifat fleksibel

Kelebihan penelitian kualitatif juga bersifat fleksibel. Artinya, pengumpulan informasi dalam penelitian kualitatif bisa dilakukan berkali-kali. Peneliti bisa mengubah fokus penelitian, metode, atau strategi pengumpulan data sesuai dengan temuan yang ada di lapangan.

3. Bisa menumbuhkan rasa empati dan toleransi

Dalam penelitian kualitatif, mayoritas pengumpulan data dilakukan dengan cara mewawancarai narasumber secara mendalam. Nah, inilah yang bisa menciptakan salah satu kelebihan dari penelitian kualitatif. Yakni, peneliti bisa bertemu dengan narasumber dari berbagai latar belakang secara langsung maupun via online.

Melalui wawancara tersebut, selain mendapatkan informasi baru, kamu juga bisa saling terhubung dan terjalin komunikasi. Dengan demikian, lambat laun kamu bisa memahami karakter para narasumber.

Di samping itu, berbagai latar belakang dan perspektif yang berbeda-beda dari narasumber juga bisa memengaruhi toleransi dan empati dirimu sebagai peneliti. Kamu jadi bisa lebih memahami berbagai pandangan, sikap, dan perilaku yang berbeda-beda dalam menyikapi suatu permasalahan.

4. Mendukung ketepatan hasil interpretasi atau kesimpulan

Salah satu kelebihan lainnya dari penelitian kualitatif adalah mampu mendukung ketepatan hasil interpretasi atau kesimpulan penelitian. Hal ini dikarenakan pengumpulan dan pengkajian data dilakukan secara mendalam.

5. Pengumpulan data lebih mudah

Kelebihan penelitian kualitatif juga terletak pada proses pengumpulan datanya yang lebih mudah. Kamu tidak perlu mengumpulkan banyak responden dan kuesioner untuk mulai melakukan pengumpulan data seperti pada penelitian kuantitatif. Terlebih lagi jika respoden yang dibutuhkan memiliki kriteria tertentu, maka pengumpulan data bisa menjadi lebih sulit.

Kekurangan Penelitian Kualitatif

Selain memiliki kelebihan, penelitian kualitatif juga memiliki kekurangan. Baik kekurangan maupun kelebihan yang penelitian kualitatif miliki, bisa kamu jadikan bahan pertimbangan untuk menentukan metode penelitian apa yang ingin kamu gunakan. Berikut kekurangan penelitian kualitatif:

1. Bersifat subjektif

Kekurangan penelitian kualitatif yang pertama adalah bersifat subjektif. Hal ini dikarenakan penelitilah yang bergerak sebagai instrumen utama dalam penelitian, sehingga bisa memengaruhi hasil analisis dan penarikan kesimpulan penelitian.

Dengan kata lain, karakter peneliti yang berbeda-beda bisa memengaruhi hasil penelitian meskipun topik yang diangkat sama. Selain itu, tingkatan pemahaman dan pengalaman yang dimiliki peneliti juga bisa memengaruhi hasil penelitian.

2. Tidak representatif

Kekurangan lainnya dari penelitian kualitatif adalah tidak representatif atau tidak mampu menggambarkan suatu kondisi atau fenomena secara keseluruhan. Sebab, dalam penelitian kualitatif hanya mengambil beberapa sampel atau responden.

Oleh sebab itu, diperlukan ketelitian dan kejelian dalam memilih sampel penelitian. Pastikan data-data yang kamu peroleh baik melalui wawancara maupun studi literatur sudah cukup sehingga bisa memperoleh hasil penelitian yang lebih representatif.

3. Jangka waktu penelitian lebih lama

Meski pengumpulan datanya lebih mudah, bukan berarti penelitian kualitatif bisa dilakukan dalam waktu yang sebentar. Pengumpulan dan analisis data dilakukan secara mendalam sehingga membutuhkan tenaga, waktu, dan dana yang lebih besar dibandingkan dengan penelitian kuantitatif.

4. Sulit menganalisis hubungan kausalitas antar variabel

Kekurangan berikutnya dari penelitian kualitatif adalah hubungan kausalitas atau sebab akibat antar variabel penelitian sulit untuk dianalisis.

Ini dikarenakan fokus penelitian kualitatif yang bukan terletak pada apa dan bagaimana fenomena tersebut bisa terjadi. Dengan demikian, fokus tersebut tidak relevan dengan tujuan utama penelitian kualitatif yang ingin memahami suatu fenomena secara mendalam.

Contoh Penelitian Kualitatif

Untuk menguatkan pemahaman kamu tentang penelitian kualitatif, selain kelebihan dan kekurangannya, contoh penelitian kualitatif juga pastinya perlu kamu ketahui. Berikut ini kami sajikan contoh penelitian kualitatif:

Judul penelitian: Pengalaman Guru dalam Menghadapi Tantangan Pembelajaran Jarak Jauh Selama Masa Pandemi Covid-19

Berdasarkan judul di atas, “pengalaman guru” dan “tantangan pembelajaran jarak jauh” bukanlah variabel penelitian yang bisa diukur atau didefinisikan menggunakan angka.

Variabel-variabel tersebut hanya bisa dijelaskan secara deskriptif atau menggunakan kata-kata. Untuk itu, penelitian di atas lebih cocok jika menggunakan metode penelitian kualitatif.

Nah, itulah pembahasan tentang pengertian, instrumen, tujuan, ciri-ciri, kelebihan, kekurangan, hingga contoh penelitian kualitatif. Dari penjelasan di atas, kamu bisa lebih memahami perbedaan penelitian kualitatif dengan penelitian kuantitatif sehingga bisa kamu jadikan pertimbangan dalam memilih jenis metode penelitian yang paling tepat dan cocok untuk kamu gunakan.

Tuliskan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

×

Keranjang belanja

Tidak ada produk di keranjang.

Kembali ke toko