Simak 10+ Pengertian Sosiologi Menurut Para Ahli

Dalam menjalani kehidupan yang begitu kompleks ini, tentu kamu tidak dapat berjalan sendirian bukan? Ada teman, sahabat, kerabat, atau tetangga yang pastinya mengelilingi keseharianmu.

Perlu kami pahami bahwa setiap aspek kehidupan tentu terdapat disiplin keilmuan yang mempelajarinya. Termasuk dalam hal bersosialisasi dengan teman, keluarga, rekan, atau pun masyarakat luas, disiplin ilmu yang membahasnya ialah ilmu sosiologi.

Simak 10+ Pengertian Sosiologi Menurut Para Ahli

Apa itu sosiologi? Dalam artikel kali ini, kami akan membahas lebih lengkap pengertian sosiologi menurut para ahli. Yuk, langsung saja simak dengan seksama penjelasan berikut ini!

Pengertian Sosiologi Secara Umum

Kata “sosiologi” berasal dari bahasa latin yaitu “socius” dan “logos”. Yang mana, socius berarti teman, sahabat atau kawan, sementara “logos” memiliki arti ilmu pengetahuan.

Dengan demikian secara umum, sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang bagaimana interaksi atau bergaul dengan teman, kawan atau sahabat, dan masyarakat. Sosiologi juga bisa diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang masyarakat dan proses interaksi sosial yang terjadi dalam kehidupan manusia.

Pengertian Sosiologi Menurut Para Ahli

Selain pengertiannya secara umum, para ahli juga memiliki pandangannya masing-masing dalam mendefinisikan apa itu sosiologi. Menurut para ahli, berikut ini berbagai pengertian sosiologi:

1. Pengertian sosiologi menurut Auguste Comte

Auguste Comte merupakan bapak sosiologi dunia. Ia dikenal sebagai tokoh yang pertama kali menciptakan konsep sosiologi. Menurutnya, sosiologi adalah sebuah disiplin ilmu yang bersifat positif. Yang mana, di dalamnya mempelajari tentang gejala-gejala berdasarkan pemikiran yang logis dan ilmiah yang ada di dalam masyarakat.

2. Pengertian sosiologi menurut Soelaeman Soemardi dan Selo Sumardjan

Pendapat kedua tentang pengertian sosiologi datang dari sosiolog Indonesia, yakni Selo Soemardjan dan Sulaiman Soemardi. Menurut keduanya dalam buku berjudul Setangkai Bunga Sosiologi, mereka berpendapat bahwa sosiologi merupakan ilmu masyarakat yang mempelajari mengenai struktur sosial.

Yang mana, dalam struktur sosial tersebut membahas tentang keseluruhan jalinan sosial antara unsur-unsur sosial yang pokok seperti kelompok, kaidah, dan lapisan sosial.

3. Menurut William Kornblum

Menurut William Kornblum, dikutip dari laman resmi Universitas Islam An Nur Lampung, Ia menyatakan bahwa sosiologi merupakan upaya ilmiah yang mempelajari tentang masyarakat dan perilaku sosialnya serta menjadikannya ke dalam berbagai kelompok dan situasi.

4. Menurut Pitirim A. Sorokin

Selain Kornblum, ada pula Pitirim A. Sorokin yang menyatakan pendapatnya dalam mendefinisikan apa itu sosiologi. Menurutnya, pengertian sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan dan dampak dari timbal balik antara gejala sosial dan gejala non sosial yang terjadi seperti dalam bidang politik, ekonomi, dan budaya.

5. Menurut Karl Marx

Berbeda dengan Pitirim A Sorokin, Karl Marx mendefinisikan sosiologi dengan melihatnya dari sudut pandang konflik. Karl Max berpendapat bahwa sosiologi adalah alat yang berguna untuk menganalisa struktur kelas sosial dalam masyarakat dan bagaimana perubahan sosial bisa didorong dengan adanya konflik dalam kelas sosial tersebut.

6. Menurut Max Weber

Jika Karl Marx mendefinisikan pengertian sosiologi dari sudut pandang konflik, maka berbeda dengan Max Weber. Dirinya memiliki pandangan bahwa sosiologi adalah ilmu yang berupaya memahami tindakan sosial.

Tindakan sosial yang dimaksud ialah tindakan yang ditujukan kepada orang lain dan memiliki makna. Weber melanjutkan bahwa memahami maksud di balik setiap perilaku itu penting, tidak hanya memahami tentang perilaku itu saja.

7. Menurut William F. Ogburn dan Meyer F. Nimkoff

Selanjutnya, pengertian sosiologi juga datang dari Ogburn dan Nimkoff. Menurut keduanya dalam buku berjudul Sociology edisi keempat, sosiologi adalah penelitian secara ilmiah terhadap interaksi sosial dan organisasi sosial sebagai hasilnya.

8. Menurut P.J Bouman

Sementara itu menurut P.J Bouman dalam bukunya yang berjudul Sociologie Begrien en Problemen, sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang hubungan antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, atau kelompok dengan kelompok, sifat dan perubahan-perubahan, lembaga-lembaga serta ide-ide sosial.

9. Menurut Emile Durkheim

Menurut Emile Durkheim, sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang membahas mengenai fakta-fakta sosial. Yakni, fakta-fakta yang berkaitan dengan cara berpikir, cara merasakan sesuatu, dan cara bertindak.

10. Menurut Roucek dan Warren

Menurut Roucek dan Warren dalam sebuah karya berjudul Sociology an Introduction, mereka berpendapat bahwa sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan kelompok-kelompok.

11. Menurut Soerjono Soekanto

Pendapat berikutnya ialah dari Soerjono Soekanto. Menurutnya, sosiologi adalah ilmu sosial yang bersifat kategoris, abstrak, murni, berupaya mencari pengertian umum, empiris, serta rasional.

12. Menurut J.A.A Van Doorn dan C.J Lammers

Pendapat tentang pengertian sosiologi juga datang dari Van Doorn dan Lammers. Keduanya menyatakan dalam sebuah buku berjudul Modern Sociology, Systemic en Analyse bahwa sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari mengenai struktur dan proses kemasyarakatan yang bersifat stabil.

13. Menurut Astrid S. Susanto

Menurut Astrid S Susanto, sosiologi ialah ilmu yang membahas gejala-gejala yang timbul di dalam masyarakat dan terjadi secara berulang-ulang. Ini artinya, sosiologi mempelajari hal yang lebih kompleks, bukan hanya sekadar tentang berbagai hubungan yang terjadi di dalam masyarakat.

14. Menurut Anthony Giddens

Terakhir, Anthony Giddens juga menyatakan pendapatnya tentang pengertian sosiologi. Menurut Anthony, sosiologi adalah bidang studi yang membahas tentang masalah kehidupan sosial manusia, kelompok, dan masyarakat.

Pentingnya Memahami Pengertian Sosiologi Menurut Ahli

Tidak hanya pengertian secara umum, pengertian sosiologi menurut para ahli juga penting untuk kita pahami agar memperoleh manfaat-manfaat penting berikut:

1. Memperdalam pengetahuan sosial

Pertama, memahami berbagai definisi sosiologi menurut para ahli memiliki peranan penting untuk meningkatkan kepekaan individu terhadap dinamika sosial dan perannya dalam kehidupan bermasyarakat. Dengan demikian, harapannya seseorang bisa beradaptasi dengan baik di lingkungan dimana ia tinggal.

2. Membangun kemampuan berpikir kritis

Kedua, memahami berbagai pengertian sosiologi menurut para juga mampu membangun skill berpikir kritis seseorang. Yakni, berpikir kritis mengenai berbagai situasi sosial seperti keterbelakangan, diskriminasi, kesenjangan sosial, dan lain sebagainya.

3. Sebagai landasan ilmiah

Dalam dunia pendidikan, memahami perihal sosiologi memiliki manfaat penting bagi pelajar, mahasiswa, guru, dosen, hingga peneliti. Beragam pengertian sosiologi bisa menjadi dasar bagi para peneliti untuk menyusun kerangka teori dalam penelitian.

Mencantumkan definisi dari ahli mengenai topik yang diangkat dalam penelitian tentu bisa memperkuat penelitian yang kamu lakukan. Dengan demikian, kredibilitas penelitianmu juga meningkat.

4. Berperan dalam membantu membuat perencanaan sosial

Terakhir, memahami tentang sosiologi juga penting sebagai salah satu acuan dalam menyusun kebijakan publik yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat. Ini artinya, memahami sosiologi tidak hanya bermanfaat penting bagi individu atau kelompok tertentu saja, melainkan juga bagi masyarakat luas.

Nah, demikianlah berbagai pengertian sosiologi menurut para ahli yang penting untuk kamu pelajari. Pada intinya, ilmu sosiologi ini merupakan ilmu yang mempelajari bagaimana interaksi sosial dan segala fenomena yang terjadi dalam kehidupan masyarakat.

Sebagai bagian dari anggota masyarakat, tentu saja mempelajari perihal sosiologi ini penting untuk memperdalam wawasan sosial, membantu meningkatkan kemampuan berpikir kritis dalam menghadapi berbagai situasi sosial yang sedang terjadi, hingga membantu membuat perencanaan sosial landasan teori yang kuat dalam penelitian. Semoga membantu!